Radarblitar.com - Apa yang ada dalam pikiran Anda ketika mendengar nama Wak Doyok? Mungkin jawaban paling banyak adalah merk sebuah krim penumbuh bulu, kumis dan jenggot yang beredar dari laris manis di Indonesia.
Jawaban tersebut adalah benar, namun sebenarnya nama ini berasal dari pemilik perusahaan produsen krim tersebut yang berasal dari negara tetangga Malaysia.
Dianggap mirip dengan pelawak asli Indonesia Doyok, pemuda bernama asli Mohd Azwan Md Nor ini kemudian disebut dengan nama Doyok dengan penambahan wak sebagai sebutan akrab di Malaysia.
Mohd Azwan adalah seorang pemuda yang awalnya berprofesi sebagai kuli yang menghidupi dirinya dengan bekerja keras menggunakan tenaga. Kemudian ia berkenalan dengan sosial media dan mengunggah foto dirinya yang nyentrik dengan gaya era 60an.
Foto unggahannya tersebut menarik banyak perhatian netizen Malaysia karena dianggap lain dari pada yang lain. Sejak saat ini, Mohd Azwan menjadi seleb sosial media yang banyak ditiru dan dianggap sebagai trend setter para pemuda masa kini.
Postingannya yang nyentrik, unik dan lain dari biasanya menjadi viral sehingga bisa menempatkannya menjadi guru fashion berpengaruh saat ini. Ia juga pernah diundang ke sebuah universitas di Jerman sebagai salah satu penasehat mode yang diperhitungkan.
Bukan hanya sukses sebagai seleb sosial media, Mohd Azwan juga merambah dunia periklanan, modeling hingga layar kaca. Ia kini dikenal sebagai artis sekaligus trend setter fashion para kawula muda di negara Malaysia. Dari orang yang tak dikenal, ia berubah menjadi public figure yang dikerumuni pada fans untuk diajak berfoto, minta tanda tangan dan bahkan hanya sekedar bersalaman.
Namun prestasi Mohd Azwan alias wak Doyok bukan berhenti hanya sebagai selebritis saja. Ia kini juga dikenal sebagai pengusaha sukses yang mengeluarkan berbagai produk di bidang fashion dan kosmetik. Beberapa perusahaan yang ia miliki mengeluarkan beberapa produk diantaranya:
- Cream penumbuh bulu, kumis dan jenggot untuk pria.
- Kopi.
- Pomade.
- Busana bergaya British.
Produknya telah diekspor ke luar Malaysia termasuk ke Indonesia dan menjadi merk unggulan untuk ramuan penumbuh jenggotnya. Selain mendirikan perusahaan, ia juga memiliki barber shop yang berlokasi di seluruh kota besar di Malaysia.
Keberuntungan memang ada di diri Mohd Azwan, ia bisa mendapat tempat di hati banyak netizen dengan postingan uniknya. Para pengamat sosial media mengatakan bahwa ia muncul di saat yang tepat karena pada saat itu kebanyakan artis dan pemuda Malaysia tidak mengenakan busana kuno.
Namun keberuntungan tak akan bertahan lama dan mendukung kesuksesan seseorang selamanya. Ia juga bekerja keras untuk merintis kariernya baik di bidang public figure maupun pengusaha.
Barber shop miliknya terus menjadi tempat cukur favorit para pria sedangkan produk buatan perusahaannya terus dikirimkan di berbagai belahan dunia baik secara ekspor maupun pembelian melalui toko online.
Wak Doyok atau Mohd Azwan yang dulunya bukan siapa-siapa kini telah menjadi seorang artis dan pengusaha sukses yang bisa dijadikan panutan bukan hanya untuk pemuda Malaysia namun juga semua pemuda di dunia.
Modal utama sudah diberikan oleh Yang Maha Menciptakan sehingga tak ada alasan untuk tidak berusaha menjadi pribadi yang lebih sukses sehingga bisa bermanfaat untuk banyak orang.
Kini perusahaan dan barber shop milik Mohd Azwan sudah mempekerjakan ratusan orang padahal dulu ia sempat bekerja sebagai kuli dengan masa kerja hingga 3 hari tanpa istirahat.